Sabtu, 23 November 2013

MACAN DAHAN dan Mangrove

hiburan setelah nanam bakau
menikmati hutan hasil tanaman sendiri itu menyenangkan. ada rasa puas yang tak terkira yang tak bisa di bayar dengan apapun apalagi hanya dengan uang.

sesekali bermain air, berenang di laut pasang seperti waktu kecil dulu. berenang tanpa kenal waktu. pulang kerumah sudah senja. hampir magrib dan hanya dapat 5 ibu dipaha.

asyiknya menikmati hutan mangrove sore hari itu rasanya bagai ada secuil sembilu, yang menancap dihati. wew.. ngeri deh.. yah begitulah... gak bisa terungkaplah pokoknya. monggo dinikmati saja.

suatu sore, matahari hampir tenggelam.
Tentang MACAN DAHAN. Macan Dahan itu adalah seekor macan yg terakhir di kategorikan sebagai hewan endemik kaliamantan. ia mendapat nama baru "Neofelis Diardi". Tapi kita tak akan memebahas tentang macan dahan yang sebenarnya.

Macan Dahan yang saya maksud adalah singkatan dari Taman Bacaan Dan Rumah Latihan. saya mendirikan taman baca ini sejak 2008, dan salah satu programnya adalah peduli lingkungan dengan fokus ke penanaman hutan mangrove.

Alhamdulillah, semua berjalan dengan lancar, pembibitan, penanaman, pemeliharaan kesemuanya bisa kami tangani. walau hanya bermodal niat dan keinginan untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi lingkunga, terimakasih kawan - kawan yang telah membantu dan para pemuda di kampung saya juga anak2 yang sangat senang jika saya ajak untuk bermain lumpur.

Saat ini, di hutan Mangrove tanaman MACAN DAHAN, telah menjadi habitat beberapa jenis burung, yang paling mengagetkan adalah burung kepodang emas yang banyak bersarang dihutan ini. tadinya, sejak saya kecil saya tidak pernah sama sekali melihat burung kepodang emas ini.

seringnya burung ini terlihat berterbangan dan membuat sarang satu lagi rasa gembira. kadang terlihat juga sekawanan bekantan yang sedang melintas. menuju ke muara Mahakam, menuju hutan - hutan DELTA MAHAKAM.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar